Karena Allah Sayang...

Harta, Tahta, dan Wanita... Ya, untuk ketiga hal tersebut manusia akan cenderung selalu ingin mendapatkan yang terbanyak, yang tertinggi, dan yang terbaik. Atas ketiga hal tersebut pula manusia akan cenderung sulit menerima kenyataan bahwa akan ada suatu saat Allah SWT akan menguji keimanan manusia melalui ketiganya.

Hari ini kusadari bahwa dalam meraih ketiganya, ada tahapan-tahapan mutlak yang memang harus dijalani manusia, dan ada tahap akhir yang hanya Allah SWT lah yang berhak menentukan. Begitu kerasnya tantangan dan rintangan yang dihadapi manusia dalam usahanya meraih harta, tahta, dan wanita kadang menyebabkan terkikisnya rasa ikhlas atas setiap yang telah digariskan Allah SWT atas ketiganya.

Manusia harus berusaha, tapi sadarilah, Allah SWT yang Maha Menentukan dan Maha Memiliki. Beratnya beban yang harus ditanggung dalam berusaha dan berjuang mendapatkan yang terbaik bisa jadi merupakan sunatullah, karena di dunia, manusia harus berusaha untuk yang terbaik. Besarnya pengorbanan yang harus ditanggung adalah keniscayaan untuk setiap cita-cita. Jika pada akhirnya, setelah semua usaha dan pengorbanan yang dilakukan tidak sesuai dengan yang diharapkan, maka sadarilah bahwa saat itu adalah saat Allah SWT menunjukkan kekuasaan-Nya, dan saat Allah SWT menunjukkan cinta-Nya kepada orang2 yang telah berusaha dan berkorban dengan sekuat tenaga dan sepenuh hati.

Bisa jadi apa yang menurut kita baik, belum tentu yang terbaik menurut Allah SWT. Begitu cintanya Allah SWT kepada mereka yang telah berusaha dan berjuang dengan sepenuh hati hingga Allah SWT seperti tidak rela jika mereka mendapat kesulitan di kemudian hari karena pilihannya, hingga Allah SWT memberikan yang lain, yang terbaik dari Allah SWT.

Aku mungkin belum termasuk dalam bagian orang2 yang pandai meraih cinta Allah. Tapi jika hari ini, aku telah berusaha dan berjuang sekuat tenaga untuk mendapatkan apa yang sudah kuniatkan dan kucita-citakan, dan ternyata hasilnya tidak sesuai dengan ekspektasiku, maka aku harus bersyukur. Aku harus bersyukur karena dari kejadian itulah aku bisa mengetahui bahwa Allah SWT, Tuhan yang Maha Penyayang dan Maha Mengetahui, ternyata melihat aku, ternyata menilai semua usaha dan pengorbananku, dan ternyata Allah SWT tidak rela jika aku mendapat kesulitan di kemudian hari karena pilihanku sendiri, karena Allah SWT sayang aku. Aamin, terima kasih ya Allah, terima kasih.

0 comments:

Copyright © 2008 - Goresan Waktu - is proudly powered by Blogger
Blogger Template